Connect with us

Ekonomi

Grand Launching Bizhare 2. 0

WartaJakarta.com-Jakarta

Dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi, pemerintah berupaya untuk mendukung penggerak perekonomian dari yang sebelumnya bergantung dari sektor, konsumsi dan ekspor komoditas menjadi pertumbuhan berbasis investasi, dengan mengeluarkan berbagai paket kebijakan, seperti insentif untuk usaha berorientasi ekspor atau kemudahan perizinan usaha.


Salah satu upaya untuk mendorong pertumbuhan ckonomi Indonesia yaitu melalui instrumen pembiayaan Equity Crowdfunding, yang merupakan solusi dalam pendanaan bisnis UMKM di Indonesia selain peminj aman modal ke institusi keuangan. Dengan inovasi ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat mengakses produk keuangan (inklusif) terutama dalam pendanaan usahanya.Pada tanggal 31 Desember 2018, Otoritas Jasa Kenangm (OJK) telah merilis peraturan mengenai Layanan Urun Dana Melalui Penawaran Saham Berbasis Teknologi Informasi (Equity Crowafunding) melalui 37/POJK.04/2018. Langkah tersebut merupakan salah satu dukungan OJK terhadap perusahaan rintisan atau Startup untuk berkontribusi pada perekonamian nasional melalui penyediaan sumber pendanaan altematif berdasarkan teknologi infomasi. Peraturan ini menetapkan pengoperasian, pengguna layanan, mitigasi risiko, tata kelola sistem teknologi informasi dalam operasi, pendidikan hingga perlindungan data pengguna pada layanan Equity Crowdfunding ini.

Bizhare sebagai salah satu Startup yang bergerak di bidang Equity Crowdfunding yang terbesar dan pertama di Indonesia, telah memperoleh izin dari Otoritas Jasa Keuangan berdasarkan Surat Keputusan Anggota Dewan Komisioner OJK nomor : Kep-71/D.04/2019, tertanggal 6 November 2019. Berbeda dengan Equity Crowab’unding lainnya, saat ini Bizhare fokus pada pembiayaan bisnis Franchise(waralaba) dan kemitraan di bidang Food and Beverage, Ritel, dan J asa, dsb. Bizhare juga menyediakan platform pembelian saham melaiui website bizhare.id.

Dalam acara Grand Launching Platform Bizhare 2.0 Pada Hari Selasa( 17 /12)  2019,  kali ini Bizhare mengenalkan tampilan website baru yang sangat mudah digunakan dan berbagai fltur baru untuk para penggunanya, diantaranya Dashboard Investor untuk mengakses laporan keuangan, graflk perkembangan bisnis yang diinvestasikan, serta fitur Tanya Admin untuk layanan Investor Relation yang bantu membuat proses investasi #JadiLebihMudah.

Bizhare sejauh im’ telah mendanai sebanyak 23 bisnis dan terdapat Rp 46 miliar total nilai investasi, yang Rp 26 miliar sudah berhasil terpenuhi. Sejak 2017 hingga kini Bizhare juga telah mempunyai sebanyak 32 ribu investor yang telah terdafcar dalam sistem Bizhare dan membagikan dividen bisnis sebesar Rp. 811.000.000. Dengan diperolehnya izin OJK dan penambahan beberapa fxtur baru tersebut, Bizhare menargetkan dalam menumbuhkan pendanaan bisnisnya secara lebih pesat di tahun depan dengan misi untuk terus membantu masyarakat meraih kebebasan finansial dan mendukung pcngembangan UKM Indonesia.

Saat ini Bizhare sedang membuka penawaran saham Penerbit seperti Chir-Chir Chicken Factory, Straps, Alfamart dan ada juga bisnis Donburi Ichiya serta Holycow yang akan dibuka dalam waktu dekat. lnthor dapat membeli saham minimal 1 lembar seharga Rp 5.000.000,00 dan bisa mendapadmn dividen dan’ bisnis tersebut secara berkala.

Kami mengajak masyarakat untuk bisa menjadi bagian dari penggerak ckonomi Indonesi dengan membuka bisnis secara bersama sama melalui Bizhare.” ujar Heinrich Vincent, CEO dan Co-Founder Bizhare kedepannya, Bizhare Juga akan merambah ke berbagai sektor baru selain franchise, salah satunya di industri properti, serta meluncurkan berbaga: fitur lainnya, diantaranya fitur Secondary Market di Tahun 2020.
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

More in Ekonomi