
Wartajakarta.com-Relawan Kemanusiaan yang menyebut diri Jaringan Bela Rakyat (JABERA) melaksanakan pengabdian masyarakat dengan membagikan Takjil pembuka puasa kepada pekerja jalanan (pemulung, pedagang) dan tukang ojek yang melintas.
Sambil berdiri berjajar disepanjang bibir jalan yang agak luas, para relawan JABERA memarkir mobil konsumsi dan mengulurkan paket Takjil kepada masyarakat yang lewat. “Hari ini (8/9) kami membagikan 2.000 paket Takjil kepada pekerja jalanan. Tidak sampai memakan waktu satu jam, dua titik layanan pembagian Takjil sekitaran Jalan Kayu Putih Raya Jakarta Timur. Pada rencananya 20.000 paket terjadwal untuk dibagikan selama bulan puasa ini”, ujar Tigor Mulo Horas Ketua Umum JABERA.
Ini merupakan bentuk apresiasi para anggota JABERA kepada masyarakat yang tiada lelah bekerja satu hari dengan giatnya ditengah ibadah puasa yang mereka jalani. “Program berbagi ini merupakan partisipasi yang kami kumpulkan dari para anggota dan simpatisan JABERA, secara bergotong-royong dengan gembira untuk beramal serta berbagi kasih di bulan suci, bulan bahagia yaitu bulan ramadhan. Inilah semangat yang melatar-belakangi gerakan Berbagi Takjil ini”, lanjut Tigor Ketua Umum JABERA menjelaskan dengan penuh semangat.
Tidaklah perlu mengumpulkan orang banyak untuk melaksanakan Gerakan Berbagi Takjil ini, tetapi dengan menceritakan rencana Berbagi Kasih pembagian Takjil dengan harga Rp 10.000,-/paket maka hampir setiap orang yang mendengarnya rela merogoh koceknya untuk disalurkan dalam gerakan Berbagi Kasih ini. Tidaklah disyaratkan uang terkumpul banyak dahulu baru bisa bergerak berbagi. Sungguh sebuah filosofi memberi yang sederhana dan efektif pada prinsipnya.
Tampak hadir mendampingi Ketua Umum JABERA adalah Waketum 1 Leo Sugoto dan Waketum 2 Butet Tiurma, serta Sekjen Setiyadi Sudarmanto.
“Hari ini terasa agak spesial dalam pembagian Takjil dikarenakan hampir semua jajaran pengurus teras DPP JABERA hadir dan turut memberikan paket-paket Takjil kepada pekerja jalanan dan jumlah yang agak lebih banyak dibandingkan hari-hari sebelumnya”, tukas Setiyadi Sekjen JABERA.
Melihat antusiasme masyarakat yang memenuhi jalanan untuk mengais rejeki dan aroma puasa dari orang-orang penerima paket Takjil, semoga menjadi gambaran pulihnya semangat kerja rakyat Indonesia, dan meningkatnya geliat perekonomian yang semakin menuju sehat serta optimisme kebangkitan gairah berpikir progresif yang melindas sikap keluh-kesah termakan issue dan hoax masyarakat kita.
“Bangkitlah semangat manusia Indonesia, songsonglah suksesmu karena tangan terampilmu yang semakin perkasa. JABERA adalah tempatmu menemukan antusiasme dan mengatur ulang etos kerjamu”, demikian doa dan harapan pengurus DPP Jaringan Bela Rakyat yang digelorakan oleh Setiyadi Sekjen JABERA.
