WartaJakarta.com-Depok
HIPMI Depok menginisiasi gerakan Pengusaha Depok Peduli untuk keluarga PDP agar ketat melakukan isolasi mandiri. Untuk itu HIPMI menanggung kebutuhan dasar keluarga PDP dari mulai kebutuhan sembako, toiletries, perlengkapan PHBS, masker dan nutrisi kesehatan selama 14 Hari.
Ketua Hipmi Kota Depok, Imaduddin Indrissobir, mengutarakan gerakan ini digulirkan menyikapi kondisi pandemi Corona Virus Disease 2029 (Covid-19), yang ikut memberikan dampak luar biasa terhadap perekonomian masyarakat terdampak akibat harus melakukan isolasi mandiri di rumah.
Lebih lanjut diutarakannya, Hipmi Kota Depok ingin mengajak seluruh masyarakat untuk bergotong-royong, babarengan menekan penyebaran Covid-19 di Kota Depok.
“Kami juga mengajak masyarakat yang punya kemampuan untuk sama-sama meningkatkan solidaritas dan kepekaan sosial kepada masyarakat yang membutuhkan. Inilah saatnya babarengan melawan pandemi Covid-19. Bersama kita lawan corona dan mudah-mudahan ini segera berakhir,” harapnya.
“ Pekan ini, Hipmi Depok telah menyerahkan bantuan paket sembako ke wilayah Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis yang masuk dalam kategori red zone (zona merah). Pekan sebelumnya telah diserahkan di daerah Pondok Terong, Cipayung dan Beji” ungkap Bandoro, Koordinator HIPMI Peduli Depok
Sementara itu, Lurah Tugu, H. Tono Hendratno Hasan, menyampaikan apresiasi atas kegiatan positif Hipmi di wilayahnya. Mewakili penerima manfaat, dirinya mengucapkan terima kasih dan berupaya menjalankan amanah secara maksimal.
“Alhamdulillah bantuan yang diberikan ini tentunya akan sangat bermanfaat bagi PDP, ODP, atau OTG yang tidak mampu untuk tetap berada di rumah. Pendistribusian akan dilakukan bersama empat pilar, yakni pihak kelurahan, bhabinkamtibmas, babinsa, dan LPM,” tegasnya.
Jika semua meningkatkan kewaspadaan dan solidaritas sosial maka kita bisa memutus mata rantai penyebaran covid sekaligus menekan potensi gangguan keamanan karena pasokan kebutuhan pangan terpenuhi.
Kesadaran pribadi untuk isolasi mandiri adalah kuncinya, sementara kesadaran sosial untuk berbagi adalah katalisator memenangkan perjuangan melawan covid 19.
“ Investasi terbaik dimasa sulit seperti saat ini adalah investasi kebaikan. Dengan gotong royong kita pasti bisa melewati kesulitan sebesar apapun “ Pungkas Imad kepada Wartajakarta.com,Sabtu(25/4) dalam rilis yang diterima.