Wartajakarta.com-Ketua Masyarakat Farmasi Indonesia (MFI), Brigjen Pol (P) Drs. H. Mufti Djusnir, MSi., Apt. kembali dilantik menjadi Kelompok Ahli BNN masa periode tahun 2021-2023. Brigjend Mufti menjabat sebagai Anggota Kelompok Ahli BNN dengan Keahlian Farmasi.
“Tugas sebagai kelompok Ahli BNN adalah tugas yang tidak ringan, saya tak lupa meminta dukungan dari berbagai elemen masyarakat, khususnya profesi Apoteker untuk mencegah penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, yang selama ini sudah dilakukan dibidang pelayanan farmasi.” Kata Mufti.
Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Komjen Pol Petrus Reinhard Golose, melantik 14 orang Kelompok Ahli BNN masa periode tahun 2021-2023. Kelompok Ahli BNN yang merupakan gabungan profesional dan akademisi itu diharapkan bisa membantu memberikan gagasan strategis, terutama terobosan untuk menangani kejahatan narkoba di Indonesia.
Berikut 14 Kelompok Ahli BNN masa bakti 2021-2023:
1. Drs. Ahwil Luthan, SH, MM, MBA, Keahlian Hubungan Luar Negeri, jabatan koordinator merangkap anggota.
2.. Drs. Primus Dorimulu, Keahlian Hubungan Masyarakat, jabatan anggota.
3. Dr. HM, Asrorun Ni’am Sholeh, MA, Keahiian Pengembangan Pemuda, jabatan anggota.
4. dr. Danardi Sosrosumihardjo, SPKJ, Keahiian Adiksi dan Rehabilitasi, jabatan anggota.
5. Drs. Mufti Djusnir, MSI, Apt, Keahlian Farmasi, jabatan anggota.
6. Prof. Drs. Adnanus Eliasta Meliala, MSi, MSc, PhD, Keahlian Kriminologi, jabatan anggota.
7. Adithya P Winata, Keahlian Pemberdayaan Generasi Muda, jabatan anggota.
8. Vincentius Lianto, MBA, Keahlian Teknologi Kesehatan, jabatan anggota.
9. Amir Hamzah, Keahlian Teknologi Informasi dan Komunikasi, jabatan anggota.
10. Harry Richard James Kandou, Keahlian Kerja Sama Internasional, jabatan anggota.
11. Komang Suardika, ST, IAI, MM, CH, CHt, Keahlian Sarana Prasarana.
12. Ecep Swardaniyasa, MSi, Keahlian Sosial Media.
13. Dra. A Kasandra Putranto, Keahlian Psikologi Forensik Klinis, jabatan anggota.
14. Dr. dr. Kristiana Sistie Kurniasanti, Keahlian Kesehatan Jiwa, jabatan anggota.
“Saya mengucapkan selamat kepada koordinator dan kelompok ahli badan narkotika nasional masa bakti 2021-2023.” tegas Petrus, di Gedung BNN, Jakarta Timur, Rabu (15/12/2021). “Tantangan dari permasalahan narkotika yang kita hadapi bertahun-tahun ini semakin meningkat, kemampuan blanded antara profesional dan akademisi kelompok ahli sangat dibutuhkan.”
Pelantikan Kelompok Ahli merupakan bukti kepercayaan yang diberikan BNN kepada para profesional untuk turut serta berperan dan berkontribusi dalam pengembangan dan peningkatan kapasitas serta kapabilitas kelembagaan BNN.
Juga dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi BNN seperti yang di amanatkan dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009, untuk melaksanakan tugas di bidang pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan, peredaran gelap narkotika, dan prekusor narkotika.
Kelompok ahli selaku policy advisor dapat memberikan bantuan berupa gagasan atau ide – ide strategis untuk mengantisipasi dan menangani kejahatan narkotika di Indonesia. “Dalam menjalankan tugasnya tenaga ahli diatur dalam mekanisme jobs description sesuai dengan bidang keahliannya.” Ungkap Petrus
“Saya dari lubuk hati yang paling dalam berharap Kelompok Ahli BNN akan mampu memberikan saran dan masukkan yang konkret dengan baik, benar dan hadal, serta tentunya dapat di pertanggung jawabkan. Sekai lagi ini adalah pekerjaan mulia kita bersama demi terwujudnya Indonesia yang Bersinar, Bersih Narkoba,” tandasnya.
