Connect with us

Hiburan

‘Eva Belisima’ Seniman Penyanyi Dangdut Yang Berobsesi Ingin Menjadi Kepala Daerah Di Provinsi Kalimantan Barat

WartaJakarta.com -Jakarta

Mengawali tahun 2021 ,Blantika musik Indonesia kian menggema. Banyak seniman di dunia tarik suara musik bermunculan. Masing-masing menawarkan warna, terutama dalam ranah musik pop, rock, hingga dangdut.

Begitu juga dengan Eva Belisima yang baru merilis beberapa single single terbarunya yang dikemas dalam bentuk mini album.

Eva Bellisima mengkritik netizen yang doyan mengurus hidup orang lain. Sentilan itu Eva sisipkan lewat salah satu lagu yang ada di mini albumnya, Apa Salahku.

 

Untuk penggarapan mini album ini sendiri semuanya ,idenya dari aku,” melalui karyanya, Eva Belisima mengingatkan warga dunia maya agar tidak terlalu sering mengurusi hidup orang lain.

Orang yang lo urusin bisa jadi lebih maju dari lo,” ujar Eva.
diisamping memberikan sentilan bagi netizen, Eva Belisima juga menjadikan mini albumnya sebagai ajang pembuktian diri.

 

Selain sebagai seorang seniman penyanyi ,Eva juga dijuluki sebagai Bisnis Woman pengusaha Kelapa Sawit dan Batubara, Eva Bellissima terus meningkatkan kualitas dirinya, dengan salah satunya mengambil kuliah S2 Magister Komunikasi, di Universitas Mercubuana.

“Saya sebagai Business Women dan Artis, perlu meningkatkan kualitas SDM saya dengan saya kuliah mengambil S2 Magister Komunikasi, karena bidang ini erat dengan saya sebagi publik Figur, Business Women, agar komunikasi saya lebih baik lagi dengan masyarakat,” ujar Eva Bellissima, kepada WartaJakarta di Jakarta, Senin (15/3/21).

Karena menurutnya, untuk maintanance komunikasi di dunia bisnis dan keartisan, diperlukan komunikasi yang baik, bisa menyampaikan suatu pesan, agar pesan ini tidak menjadi salah faham. “Harus ada trik – trik atau konsep – konsep tertentu untuk penyampaian suatu pesan informasi ini,” ujar Eva yang merupakan Sarjana Sosiologi.

Ia melihat di kalangan masyarakat, banyak hal terjadi kesalahfahaman dari miskomunikasi, ketika si A ingin menyampaikan ini tetapi ditanggapi lain oleh orang lain.

Sebagai publik figur ia harus giat lagi dalam komunikasi.
Eva mengungkapkan, dalam bisnisnya, ia sebagai CEO di perusahaan Batubara bernama PT Bellisima Energi Jaya. Untuk bisnis Kelapa Sawit, antara lain sebagai CEO di perusahaan PT Marau Putra Jaya.

“Saya sebenarnya ada bisnis lagi yaitu, Restoran, tapi karena dampak Pandemi Covid-19, Restoran tutup. Ada juga bisnis Butik tapi tutup karena bahan Butik impor dari Thailand,” tutur ibu berputra satu ini.

Yang tak kalah menariknya dari Eva Bellisima ini,  selain seniman dan Bisnis Woman ,ia mempunyai obsesi untuk karir politiknya ingin menjadi Kepala Daerah di daerah asalnya yaitu Kalimantan Barat (Kalbar), khusus di Pontianak.

“Saya sebagai orang daerah Kalimantan Barat, saya ingin menyuarakan kepentingan masyarakat kecil. Maka dari itu saya banyak belajar di Jakarta, ketika balik ke Kalimantan saya berguna dan berdampak positif bagi orang – orang di Kalimantan. Jika ingin menjadi orang besar maka harus banyak menolong orang.

Selain itu, saya mengembangkan potensi diriku dulu seperti kuliah Program S2 Magister Komunikasi. Jika sudah banyak finansial dan sudah dewasa sebagai Business Woman, saya siap terjun ke dunia politik,” ujar Eva, anak dari pasangan Marselus dan Rosmali Zaenab.

Jika nanti ia menjadi Kepala Daerah lanjutnya, Eva ingin mewakili daerah, mewakili perempuan di daerah untuk punya wawasan yang bagus, punya mindset yang berubah, dengan kearifan lokal tetap ada dikombinasikan dengan pengetahuan yang semakin baik lagi.

“Sehingga dari perempuan bisa tercipta sebuah generasi yang berkualitas.

Tentunya dengan belajar semaksimal yang saya bisa. Ketika titik karir saya sebagai politikus atau sebagai kepala daerah nantinya, saya bukan sebagai Kepala Daerah kaleng – kaleng dengan ketenaran nama doang karena finance saja, tapi berkualitas punya fashion, kredibilitas, dan kualitas dari segala aspek memenuhi syarat, serta tidak dicap aji mumpung ada nama besar,” ujar anak ke 4 dari 6 bersaudara ini.

Eva mengaku sudah dilirik beberapa partai, namun ia sudah memilih satu partai, dengan target karir politiknya nanti Kepala Daerah sebagai Gubernur atau Bupati.

Tapi sebelum menjadi Kepala Daerah,  Eva ingin mencalonkan menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), dan fokus untuk bidang seni budaya dan wanita. Ia mewakili perempuan ingin memberikan edukasi dan punya program untuk anak – anak dan pemberdayaan perempuan.

“Jika nanti menjadi anggota DPR RI, Saya punya program – program untuk memajukan kaum perempuan dan ibu.

Saya ingin kaum perempuan berkualitas. Diajarkan sejak dini bagaimana pentingnya pendidikan,” ujar Eva.

Eva memulai karir sebagai penyanyi daerah berawal pada 2007 lalu, ia menjadi Penyanyi Daerah yang sering menyanyi lagu – lagu daerah Kalimantan Barat (Kalbar), yang mempunyai 5 album lagu -lagu dayak.

“Saya sudah masukkan ke Youtube satu album lebih lagu – lagu Dayak atau Kalimantan. Seperti album Binua Raya, menceritakan alam Kalimantan yang kaya raya, Dua minggu lalu saya juga lauching single lagu daerah. Saya tetap ingat budaya daerah, karena saya dikenal orang karena sering menyanyikan lagu daerah,” ungkap Eva.

Saat ini Eva terkenal sebagai Penyanyi  Dangdut dan telah mengeluarkan mini album dengan 5 lagu dengan hit single,  antara lain “Apa Salahku”, “Kepo” dan “Bukan Kaleng-kaleng” dan sudah dimasukkan ke Youtube satu per satu. Ia juga sudah beberapa promosi juga seperti road show ke radio – radio di Bandung, Jawa Barat.

“Harapannya lagu dangdut saya bisa dikenal lagi banyak orang dan bisa diterima baik di kalangan masyarakat, semua lapisan masyarakat sehingga membuat saya semangat lagi untuk berkarir kedepannya.

Dangdut kebanggaan bagi saya sebagai orang Indonesia, dengan hadirnya saya, diharapkan bisa memberikan warna baru diblantika musik Indonesia, lagu saya bisa diterima di masyarakat di semua lapisan,” harap Eva

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Hiburan