Wartajakarta.com- Pemilik Pulau Coffee, Verra Victoria mengunjungi Pulau Sumatera Utara untuk melihat perkembangan pasar pecinta kopi yaitu di kota kelahirannya Medan.
Seperti yang kita ketahui bahwa Kopi Sumatra sudah sangat dikenal di manca negara yaitu Kopi Arabica Mandheling, Lintong dan Sidikalang. Kopi Arabica dari Sumatera dikenal dengan tingkat keasaman yang rendah dan tingkat rasa pahit yang baik. Sehingga sangat cocok menjadi basic espresso dan juga menu minuman seperti kopi capuccino, kopi latte dan kopi susu kekinian.
Sumatera Utara merupakan salah satu penghasil kopi terbaik. Berada di kawasan Bukit Barisan, dengan kawasan yang sejuk dingin serta tanah yang subur, membuat kopi-kopi yang dihasilkan dari pertanian di Sumatera Utara mampu menghasilkan salah satu kopi terbaik di Tanah Air. Cita rasa pahit khas “smokey taste dan bold” membuat sensasi tersendiri dibanding kopi-kopi lainnya, jelas Verra Victoria yang sejak 2016 mempromosikan Kopi Indonesia ke manca negara melalui pameran-pameran Internasional.
Sumatera Utara dikenal memiliki 5 kopi terbaik yaitu : Kopi Mandheling (yang berasal dari Mandailing Natal, perbatasan Sumatera Utara dan Sumatera Barat.), Kopi Sidikalang yang berasal dari wilayah Dairi, Kopi Lintong yang sudah mendunia ini berasal dari daerah Lintong Ni Huta yaitu wilayah yang memiliki tanah sangat subur, Kopi Tarutung dan Kopi Sipirok yang berasal dari Tapanuli Tengah, jelasnya
Pulau Coffee menawarkan varian kopi dari Sumatra untuk Espresso Base. Dan produk kami dapat dipesan baik melalui retail dan market place. Kunjungan saya kali ini ke Sumatera Utara adalah ingin melihat trend pasar dan sekaligus menikmati indahnya pariwisata Sumatera Utara yaitu Toba – Samosir yang ditetapkan oleh Kementrian Pariwisata sebagai salah satu “super priority” destinasi & Unesco Global Geopark (UGG).
Saya juga menyempatkan diri berkumpul bersama komunitas, para orang tua yang merupakan pecinta Kopi Sumatra Utara. Saya sangat senang dengan antusias mereka terhadap Kopi Lokal. Kegiatan-kegiatan seperti ini perlu ditingkatkan lagi untuk mendukung pariwisata di Indonesia, khusunya Sumateta Utara “Horas”, pungkas Verra Victoria pada awak media.