Wartajakarta.com-Sukses digelar Karnaval Akbar di Sekapuk, Kec. Ujungpangkah, Kabupaten Gresik, Jawa Timur 61154 pada Minggu, 13 Agustus 2023.
Ditemui awak media, Abdul Halim selaku PemDes Sekapuk-Gresik bersyukur dan berterimakasih atas Sukses terselenggaranya Karnaval Akbar Pasca Pandemi Covid-19 dengan mengatakan,
“Saya ucapkan terima kasih kepada warga semua saja baik kepada warga sekapuk maupun sekitar sekapuk yang mensukseskan karnaval Akbar pasca pandemi yang jelas kita prediksi memang ini berbagai bentuk syukur kita karena Sekapuk masuk menjadi anggota ASEAN Village Network, dan ini yang ditunjuk sebagai Delegasi Indonesia di ASEAN,” kata Abdul Halim selaku PemDes Sekapuk-Gresik
Tak luput, Abdul Halim mengucapkan terimakasih kepada semua yang telah mendukung suksesnya giat Karnaval Akbar ini,
“Terimakasih warga Sekapuk semuanya, terutama Muspika, pak RT beserta warga juga para panitia pelaksana karnaval akbar, KarTar, serta Linmas dan yayasan, semua tanpa terkecuali terimakasih,” ucapnya.
PemDes Sekapuk-Gresik ini melanjutkan,
“Terlepas adanya kekurangan kami selaku PemDes Sekapuk-Gresik mengapresiasi atas semangatnya seluruh warga dan juga pengorbanan baik materi, pikiran juga fisik tentunya sebagai bentuk syukur dan terimakasih kita atas kemerdekaan ini. Semoga kita bisa lebih baik lagi baik rute dan juga tehnik pelaksanaan karnaval dan lainnya,” sambung Abdul Halim
Abdul Halim juga mengungkapkan para peserta serta budget anggarannya hingga suksesnya giat karnaval akbar ini,
“Dari sekian peserta dan berbagai maskot yang di sajikan hari ini lebih kurang 2,4 Milyar biaya yang dikeluarkan untuk KARNAVAL Akbar HUT RI-78. Mulai busana dan riasnya, maskotnya rata-rata gotong royong selama sebulan persiapan adalah bentuk nyata totalitas anda semua, tentu dengan keikutsertaan pihak yayasan juga hal istimewa 31 dari RT 15 yayasan belum termasuk BUMDes dan Perusahaan yang jadi peserta,” ungkapnya.
Adapun Abdul Halim menuturkan budget proposal terkait simulasi biaya yang menurut kalkulasi terperincinya dan transparansinya yaitu,
“Simulasi biaya…
15 jt X 31 RT = 465 jt.
(Selama konsumsi sebulan dan biaya maskot)
300 rb untuk kostum dan rias x 5000 peserta hari H = 1,5 M.
Jika seluruh pengunjung tadi untuk beli BBM dan konsumsi itu 50 rb untuk seharian nonton ada sekitar 10.000 orang x 50rb = 500 jt putaran uang.
Jika perhitungan kasar = 500jt + 1,5 M + 465 jt = Rp 2Milyar 465 juta untuk karnaval akbar desa Sekapuk,
Belum terhitung konsumsi peserta dan sound sistem dan juga satu hari libur wisata saat hari minggu yang biasa dapat sekitar 45jt jika tanggal merah, “tutur PemDes Sekapuk-Gresik, Abdul Halim ini kepada awak media.
Abdul Halim juga menceritakan ihwal giat karnaval akbar ini semata-mata untuk seluruh masyarakat kampungnya dan bukan untuk dirinya pribadi,
“Adapun Giat Karnaval Akbar Ini sendiri untuk masyarakat Kampung terutama untuk menjadikan Gairah sendiri untuk masyarakat sekapuk untuk pulih dari pandemi dan Saya rasa tidak bicara panjang lebar lagi terkait masalah kepada semua saja bahwasanya kami mampu membuat karnaval akbar, yang jelas real sekapuk hari ini tanggal 13 Agustus 2023 membuktikan kepada semua saja bahwasanya kami mampu membuat karnaval Akbar yang nilainya tidak sedikit,” pungkas Abdul Halim selaku PemDes Sekapuk-Gresik.
Sebagai informasi tambahan, Sekapuk adalah sebuah desa di Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik, provinsi Jawa Timur.
Desa Sekapuk dulu masuk kategori desa tertinggal. Selain itu kesenjangan sosial di desa tersebut sangat tinggi dan rawan konflik.
Namun saat ini Desa Sekapuk yang memiliki 6.000 warga itu mendeklarasikan sebagai desa miliarder dengan pendapatan asli desa mencapai Rp 3,412 miliar.
