Connect with us

Ekonomi

AXA Financial Indonesia Bermitra dengan GIZ dan Inkopdit Sediakan Asuransi Mikro Formal untuk Koperasi

Wartajakarta.com-Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat kelas menengah (emerging customers), AXA Financial Indonesia, bekerja sama dengan Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbH dan Inkopdit, menyediakan solusi keuangan yang terjangkau dan berharga dengan mendukung Inkopdit untuk meresmikan asuransi internal mereka, serta mengembangkan perlindungan inovatif yang dapat memenuhi kebutuhan anggota mereka yang berpenghasilan menengah ke bawah.

“Asuransi yang inklusif adalah prioritas AXA secara global, karena merupakan inti dari tujuan AXA, yaitu bertindak demi kemajuan manusia dengan memberikan perlindungan penting. AXA mengejar ambisinya untuk menjadi perusahaan asuransi terkemuka bagi masyarakat menengah, dan telah berinvestasi untuk memberikan
solusi yang berharga dan berkelanjutan di seluruh dunia.

Kemitraan AXA dengan GIZ dan Inkopdit akan membantu kami memainkan peran yang lebih signifikan dalam menyediakan perlindungan kesehatan dan kesejahteraan finansial, sehingga membawa dampak positif dalam upaya memperluas akses keuangan bagi masyarakat Indonesia. Hal ini merupakan komitmen kami untuk berperan dari sekedar pembayar menjadi mitra nasabah,” ujar Julien Steimer, Country CEO AXA Indonesia, Komisaris AXA Mandiri Financial Service, dan Presiden Komisaris Mandiri AXA General Insurance.

Kerjasama Pemerintah dan Swasta (KPS) ini berlangsung selama tiga tahun untuk menyediakan asuransi yang
formal dan berharga bagi anggota koperasi Inkopdit di Indonesia.
“Indonesia telah menjadi mitra pembangunan global bagi Jerman sejak tahun 1975, khususnya dalam
kerjasama ekonomi dan pembangunan. Saat ini, kami memfokuskan inisiatif pembangunan kami untuk
mencapai tujuan SDGs, khususnya untuk mengakhiri kemiskinan (Tujuan 1), dan mengurangi kesenjangan antar
negara (Tujuan 10). Hal ini juga menjadi fokus kemitraan antara AXA-GIZ. Kami optimis program ini akan
mendukung perkembangan ekonomi dan sistem keuangan di Indonesia melalui sistem koperasi yang lebih baik
dan berkelanjutan,” ujar Dr. Peter Schoof, Duta Besar Jerman.

Koperasi telah menjadi sarana utama untuk inklusi keuangan dan pengembangan masyarakat di Indonesia. Koperasi juga telah memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan desa, serta membuka lapangan kerja bagi masyarakat. Namun, mereka juga mengoperasikan asuransi secara informal karena mereka melihat produk

dan layanan yang disediakan oleh perusahan asuransi formal kurang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan para anggotanya, terutama bagi mereka yang berpenghasilan rendah.

“Formalisasi asuransi informal sangat penting untuk membantu koperasi memberikan akses terhadap berbagai
perlindungan selain perlindungan kredit secara berkelanjutan. Untuk mencapai tujuan tersebut, program ini
menerapkan dua tingkat formalisasi. Tingkat pertama adalah formalisasi produk bagi 200.000 anggota individu
Kopdit di bawah jaringan Inkopdit. Tingkat kedua adalah formalisasi skema asuransi internal (Daperma) menjadi
broker asuransi teregulasi yang dimiliki dan dikelola oleh Inkopdit, sehingga dapat menyediakan berbagai
macam produk asuransi kepada lebih dari tiga juta anggota di jaringan Inkopdit,” ujar Antonis Malagardis,
Direktur GIZ untuk Program RFPI Asia.

GIZ atau German Development Agency, merupakan sebuah perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh
pemerintah Jerman – mendukung mitra pemerintah Indonesia dalam upaya mencapai tujuan pembangunan
global. Sektor swasta merupakan mitra penting untuk mendorong pembangunan di Indonesia secara efektif.

Untuk itu, program Kerjasama Pemerintah dan Swasta (sepertiKPS dengan AXA dan Inkopdit), didukung dengan dengan dana pembangunan dari pemerintah Jerman, semakin melengkapi portofolio aktivitas GIZ yang terus berkembang.

Untuk lebih memahami risiko dan kebutuhan perlindungan finansial para anggota dan tim koperasi Inkopdit,
AXA Financial Indonesia mengadakan beberapa diskusi kelompok terfokus di seluruh Indonesia. Sebanyak 200
anggota Inkopdit dilatih dalam sesi literasi asuransi mikro. Selain itu, perusahaan telah mengembangkan dan
menyediakan produk asuransi mikro formal kepada lebih dari 11.000 anggota Inkopdit.

“Kami sangat senang dengan adanya kemitraan ini karena membantu anggota koperasi kami bertransformasi
untuk memformalkan asuransi internal mereka, sehingga dapat memberikan perlindungan yang aman dan
berkelanjutan. Perlindungan finansial akan memberi dampak yang signifikan bagi para anggota koperasi dan
keluarganya, termasuk untuk mencegah kemiskinan. Kami berharap dapat melanjutkan program kemitraan ini
karena dapat meningkatkan literasi keuangan para anggota, sehingga mendukung pencapaian inklusikeuangan di masyarakat,” ujar Djoko Susilo, Ketua Inkopdit.

Selanjutnya, AXA Financial Indonesia akan mengembangkan lebih banyak produk inovatif yang dapat
memberikan perlindungan bagi anggota Inkopdit terhadap risiko iklim dan berbagai tantangan yang dihadapi
oleh UMKM akibat krisis COVID-19. Kerjasama ini bertujuan untuk meresmikan seluruh asuransi internal bagi 3,2 juta anggota Inkopdit.
“Kami memberikan solusi bagi masyarakat berpenghasilan rendah dan menengah di Indonesia lewat kolaborasi
kami dengan GIZ dan Inkopdit yang semakin memperkuat distribusi asuransi inklusif bagi para peminjam dan pedagang mikro.

Kami menawarkan perlindungan dasar yang dibutuhkan oleh para anggota untuk membantu mereka mengatasi risiko-risiko yang mungkin terjadi. Selain perlindungan kredit, kami juga menawarkan perlindungan jiwa dan kesehatan atas penyakit kritis bagi anggota dan keluarganya sebagai langkah awal. Ke depannya, kami akan terus menawarkan perlindungan yang inovatif untuk membantu para UMKM.

Kami percaya perlindungan ini akan memberikan kenyamanan dan membantumereka dalammenghadapi tantangan yang ada,” ujar Niharika Yadav, Presiden Direktur AXA Financial Indonesia.

Dirancang untuk memberikan kenyamanan bagi para nasabah, AXA Financial Indonesia menyediakan paket
produk asuransi pertama yang menawarkan manfaat perlindungan jiwa hingga Rp 5 juta, manfaat rawat inap termasuk penyakit kritis hingga Rp 9,6 juta, dan perlindungancredit-life. Produk dengan premi yang terjangkau
ini telah tersedia bagi anggota Inkopdit. Memberikan akses terhadap layanan asuransi yang lebih baik bagi
nasabah kelas bawah dan menengah untuk meningkatkan inklusi keuangan, merupakan salah satu komitmen
AXA Financial Indonesia.

“Bersama dengan berbagai pihak di Indonesia, dari swasta hingga publik, dari regulator hingga asosiasi, kami
bertujuan untuk memperluas jangkauan kami dan memberikan dampak yang lebih besar bagi masyarakat. AXA
Financial Indonesia akan terus meningkatkan ekosistem kemitraan kami dengan berbagai pihak, termasuk GIZ dan Inkopdit. Kami optimis bahwa jejaring yang luas dan keanggotaan Inkopdit yang besar akan semakin
mendorong masyarakat Indonesia untuk terlindungi oleh asuransi,” tutup Niharika.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

More in Ekonomi