Wartajakarta.com-MI Sa’adatuddarain Kelurahan Pekayon Pasar Rebo, Jakarta Timur telah sukses dalam menyelenggarakan program kegiatan Akhirusannah (Akhir Tahun) dengan Khotmil Quran Juz 30. Para wisudawan yang melaksanakan wisuda adalah mereka yang telah berjuang dalam ujian munaqasah terlebih dahulu. Khotmil Qur’an Juz 30 tahun ini terdapat sebanyak 37 siswa/i yang secara bergantian membaca Surah An-Naba sampai dengan Surah An-Nas tanpa melihat Mushaf Al-Qur’an, kemudian diakhir dites secara terbuka dengan pertanyaan-pertanyaan sambung ayat yang diberikan oleh para tamu undangan yang hadir.
Kegiatan Khotmil Qur’an Juz 30 ini dilaksanakan di aula Lantai 2 MI Sa’adatuddarain, acara dimulai pukul 08.00 -12.30 WIB. Minggu, (2/05/2024)
Dalam kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Camat Pasar Rebo, Kepala Lurah Pekayon, Ketua RW dan RT setempat didampingi oleh Kepala Sekolah MI Sa’adatuddarain, dan Ketua Yayasan, hadir juga para orang tua siswa/siswi khotimin, alumni, tokoh Masyarakat.
Kepala Madrasah Ibtidaiyah Sa’adatuddarain, Ustadz Fani Ruusul Masail, M.Pd menyampaikan betapa pentingnya peran dan eksistensi madrasah ditengah umat dan Masyarakat, madrasah ini alhamdulilah telah menjalankan khidmat dalam bidang pembangunan SDM dan ahlak selama hampir setengah abad.
Dalam menjalankan pelayanan pendidikan ini perlu mendapatkan dukungan dari seluruh Masyarakat guna mencapai cita-cita mulia dalam mencerdaskan generasi demi menyelamatkan generasi islam Indonesia yang hebat.” Ujarnya
Senada yang disampaikan oleh Kepala Camat Pasar Rebo Mujiono,M.Hum, Pendidikan madrasah sangat penting dalam menyiapkan generasi islam untuk dibekali dasar agama yang kuat demi menjawab tantagan zaman yang semakin berat, selamat dan sukses untuk para wisudawan khotmil qur’an, saya berharap wisudawan menjadi generasi kuat dan mendapatkan cita-cita mulia kedepan.
Acara ditutup dengan mauidzoh hasanah (nasehat baik) dan do’a yang disampaikan oleh Ketua Yayasan KH. Muhammad Naseh Nasrullah, dalam sambutannya menyampaikan kepada para wisudawan dengan terus menghormati guru dan berbakti kepada kedua orang tua melalui penghormatan ini, maka Allah akan memudahlkan langkah dan cita-cita kedepan, tidak lupa beliau juga memberikan nasihat kepada dewan guru untuk tetap berkhidmat secara konsisten dalam mendidik generasi muslim serta berpesan kepada para orang tua murid untuk memulyakan anak dalam proses anak mencari ilmu.